Ketakutan tindakan keras membuat saham kasino Makau mengalami kekalahan beruntun
Saham operator kasino di Makau terus merosot setelah pejabat memulai perombakan peraturan yang mengatur 'Las Vegas di Asia'. Langkah tersebut memicu kekhawatiran akan segera ada pengawasan yang lebih ketat terhadap perusahaan di pusat perjudian terbesar di dunia itu.
 |
| SAHAM KASINO MACAU MENURUN |
Pada hari Rabu, beberapa perusahaan game terbesar di pasar Hong Kong kehilangan nilai sekitar $18 miliar (£13 miliar). Itu terjadi karena lisensi kasino yang menguntungkan di wilayah itu akan disiapkan untuk ditawar ulang tahun depan. Perusahaan termasuk Wynn Macau, Sands China dan Melco Entertainment melihat valuasi pasar saham mereka turun hingga sepertiga pada hari Rabu.
Pada hari Kamis, saham perusahaan terus turun, dengan kerugian lebih lanjut sebanyak 13%. Kemerosotan dimulai setelah sekretaris ekonomi dan keuangan Makau, Lei Wai Nong, memberikan pemberitahuan tentang periode konsultasi 45 hari pada industri perjudian, menunjuk pada kekurangan dalam pengawasan industri.
Selama pengarahan berita pada hari Selasa, Tuan Lei merinci sembilan bidang untuk konsultasi, termasuk jumlah lisensi, peraturan yang lebih baik dan kesejahteraan karyawan, serta meminta pejabat pemerintah untuk mengawasi operasi kasino sehari-hari.
Bahkan sebelum pengumuman terbaru, para investor waspada setelah tindakan keras oleh pemerintah China terhadap bisnis seperti raksasa teknologi dan penyedia pendidikan swasta.
Pemerintah Makau telah meningkatkan pengawasannya terhadap kasino dalam beberapa tahun terakhir, dengan melarang transfer uang ilegal dan pinjaman yang tidak diatur.
Pada bulan Juni, pihak berwenang menggandakan jumlah inspektur perjudian dan mengambil langkah lain untuk meningkatkan pengawasan industri perjudian.
Pengumuman terbaru juga datang ketika para penjudi mulai kembali ke kasino Makau setelah pembatasan virus corona sejak awal tahun lalu telah mencapai jumlah pengunjung.
Meskipun kasino telah melihat pendapatan dari perjudian meningkat dalam beberapa bulan terakhir, mereka masih kurang dari setengah level tahun 2019.
